REPULPING BROKE UNBLEACHED YANG MENGANDUNG WET STRENGTH UNTUK MENGURANGI DEFECT FLOK PADA PEMBUATAN BASE UNBLEACHED GREASEPROOF PAPER

Kusaini, Al Dimas Iqbal Putra (2023) REPULPING BROKE UNBLEACHED YANG MENGANDUNG WET STRENGTH UNTUK MENGURANGI DEFECT FLOK PADA PEMBUATAN BASE UNBLEACHED GREASEPROOF PAPER. D4 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_AWAL.pdf] Text
TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_AWAL.pdf

Download (339kB)
[thumbnail of TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_BAB 1.pdf] Text
TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_BAB 1.pdf

Download (372kB)
[thumbnail of TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_AL DIMAS IQBAL PUTRA KUSAINI_012.19.016_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (340kB)

Abstract

Masalah yang ada di pabrik kertas di Jawa Timur adalah broke ratio pada proses pembuatan unbleached greaseproof paper rata-rata sebesar 8% karena proses repulping broke masih belum optimal sehingga mengakibatkan penumpukkan broke di gudang penyimpanan. Masalah yang ditemukan pada proses repulping broke yaitu masih adanya defect flok pada lembaran kertas. Defect flok merupakan cacat bintik atau gumpalan pada lembaran kertas akibat serat yang kurang hancur pada broke. Hal tersebut dikarenakan adanya kandungan wet strength pada broke yang memberikan kekuatan saat kertas dalam keadaan basah yang menyebabkan serat tidak akan mudah hancur atau terpisah dalam keadaan basah. Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi defect flok pada broke unbleached yang mengandung wet strength dengan memvariasikan dosis dispersant agent (0 Kg/T, 4 Kg/T, 8 Kg/T, dan 12 Kg/T), revolusi disintegrator (50000 dan 80000) dan suhu air (45oC dan 60oC) agar mendapatkan hasil yang paling baik. Parameter uji yaitu visual defect flok, wet tensile index, dry tensile index, wet strength ratio, tearing index, bursting index, dan formasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan kondisi terbaik pada repulping broke unbleached yang mengandung wet strength yaitu dengan menggunakan dosis dispersant agent 12 Kg/T, revolusi disintegrator 80000 dan suhu air 60oC dengan ukuran flok yang paling kecil dan banyak flok paling sedikit. Penambahan broke unbleached yang mengandung wet strength dapat mempengaruhi parameter pengujian base unbleached greaseproof paper berupa visual defect flok, wet tensile index, dry tensile index, wet strength ratio, tearing index, bursting index, dan formasi.

Item Type: Thesis (D4)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Susilo, Nurul Ajeng
NIDN0416059002
Uncontrolled Keywords: Broke unbleach yang mengandung wet strength, Dispersant agent, Defect flok
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Vokasi > Teknologi Pengolahan Pulp dan Kertas
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 12 Aug 2024 08:01
Last Modified: 12 Aug 2024 08:01
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/968

Actions (login required)

View Item
View Item