PERANCANGAN ULANG DESAIN ARTICISIAL LIFT ELECTRICAL SUBMERSIBLE PUMP UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI PADA SUM UR “X” LAPANGAN” Y”

Proses pengangkatan fluida dari sumur kepermukaan terdiri dari beberapa metode, antara lain sumur sembur alam (Natural Flow) dan ada yang dibantu dengan pengangkatan buatan yang sering disebut sumur sembur buatan (Artificial Lift). Apabila tekanan formasi sudah mulai mengecil sehingga tidak dapat untuk mengangkat fluida kepermukaan, maka baru dilakukan pengangkatan buatan. Salah satu pengangkatan buatan yang bisa dilakukan adalah dengan metoda Electric Submersible Pump (ESP). Dalam studi ini memiliki tujuan yaitu, Untuk mengetahui penyebab penurunan produksi suatu sumur, Untuk mengetahui jenis pompa pengganti yang cocok, Untuk mengetahui laju produksi yang optimum setelah penggantian pompa, Untuk mengetahui seberapa besar peningkatan laju produksi setelah penggantian pompa. Metode yang digunakan dalam studi ini ada, Study Literature Dengan cara menelaah literatur-literatur yang berhubungan dengan ESP. Penyebab mengapa produksi sumur adalah karena tekanan resevoir menurun sehingga fluida yang dihasilkan menurun, selain dari tekanan Reservoirnya menurun dan Water Coning. Pompa pengganti yang cocok untuk sumur X adalah REDA SN2600, tingkat effsiensi diperoleh hasil qo=2850 BFPD dan efisiensi pompa 67% atay 70%, yang terbesar dari 3 pompa yang direkomendasikan. Pada sumur “X” di lapangan “Y”, sumur ini mempunyai laju ali sebesar 1375 BFPD, Tetapi dalam perhitungan Index Productivity Relationship, Sumur X memiliki Qmax sebesar 3565,538 BFPD, jadi sumur ini masih dapat di optimasi. Maka laju optimum dari sumur X adalah 2850 BFPD. mengalami peningkatan produksi sebesar 1475,83 BFPD.