STUDI DISTRIBUSI UKURAN BUTIRAN PADA ELEKTROLISIS SERBUK TEMBAGA DALAM LARUTAN SULFAT

Serbuk tembaga dapat dihasilkan dengan metode elektrolisis. Serbuk tembaga yang dihasilkan dengan metode elektrolisis masih memiliki keragaman distribusi ukuran serbuk. Distribusi ukuran serbuk mempengaruhi karakter dan sifat fisis dari benda saat dimampatkan atau sinter yaitu mampu alir, berat jenis semu dan porositas. Distribusi ukuran serbuk tembaga dipengaruhi oleh komposisi larutan, rapat arus dan waktu proses. Proses elektrolisis serbuk tembaga dalam penelitian ini menggunakan anoda plat tembaga dan katoda plat stainless steel 316L, konsentrasi H2SO4 100 g/L dan dilakukan selama kurun waktu 1 jam dengan menvariasikan rapat arus 0,1, 0,2, 0,3 A/cm2 dan konsentrasi CuSO4 5, 10, 15 g/L. Ukuran partikel serbuk tembaga yang dihasilkan dan distribusi ukurannya diukur dengan menggunakan Particle Size Analyzer. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa elektrolisis serbuk tembaga pada konsentrasi 10 g/L CuSO4 dan 100g/L H2SO4 dengan rapat arus 0,3 A/cm2 dapat menghasilkan serbuk tembaga dengan sifat sebaran distribusi ukuran serbuk tembaga yang baik dengan kurva normal atau gaussian curve serta ukuran partikel terkecil sebesar 50,23 μm pada distribusi D50 dan efisiensi arus sebesar 43,87%.