STUDI KEBUTUHAN RUANG TERBUKA HIJAU KECAMATAN DRAMAGA BERDASARKAN EMISI CO2 DARI KENDARAAN BERMOTOR

Kecamatan Dramaga merupakan wilayah berkembang yang menunjukkan adanya perubahan kawasan perdesaan menjadi kawasan perkotaan. Perkembangan wilayah tersebut telah menyebabkan peningkatan pola pergerakan kendaraan hingga perubahan fungsi guna lahan, sehingga diperlukan adanya perencanaan untuk mengatasi pengendalian kualitas udara dalam lingkungan wilayah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kebutuhan ruang terbuka hijau Kecamatan Dramaga berdasarkan beban emisi CO2 dari kendaraan bermotor. Pada proses pengambilan sampel, penelitian ini melakukan proses traffic counting untuk mengetahui jumlah pergerakan kendaraan di Kecamatan Dramaga. Data tersebut akan digunakan untuk mengetahui pola pergerakan kendaraan dan estimasi beban emisi CO2 di Kecamatan Dramaga dengan melibatkan metode perhitungan jejak karbon, sehingga dapat diketahui kebutuhan ruang terbuka hijau di wilayah tersebut. Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai estimasi total emisi CO2 kendaraan bermotor di Kecamatan Dramaga berdasarkan kecepatan arus bebas dan koefisien faktor emisi CO2 adalah sebesar 4.614.174.356 kg/tahun. Dari data tersebut, kemudian diketahui kebutuhan ruang terbuka hijau yaitu sejumlah tanaman dengan kemampuan daya serap emisi CO2 sesuai dengan besar keluaran emisi CO2 di wilayah tersebut. Kecamatan Dramaga membutuhkan RTH untuk tipe taman RT, taman RW, taman kelurahan, taman kecamatan, dan pemakaman. Setiap lahan yang diperuntukkan sebagai ruang terbuka hijau dapat diisi dengan sejumlah tanaman dengan kemampuan daya serap CO2 sesuai jenis tanaman yang diinginkan.