PROSPEKSI URANIUM DARI KAJIAN SIFAT MOBILITAS URANIUM MENGGUNAKAN SAMPEL SEDIMEN SUNGAI AKTIF KABUPATEN MAMUJU, SULAWESI BARAT

Mu’awanah, Frida Rosidatul (2019) PROSPEKSI URANIUM DARI KAJIAN SIFAT MOBILITAS URANIUM MENGGUNAKAN SAMPEL SEDIMEN SUNGAI AKTIF KABUPATEN MAMUJU, SULAWESI BARAT. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_122.13.030_FRIDA ROSIDATUL MUAWANAH_AWAL.pdf] Text
TA_122.13.030_FRIDA ROSIDATUL MUAWANAH_AWAL.pdf

Download (228kB)
[thumbnail of TA_122.13.030_FRIDA ROSIDATUL MUAWANAH_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_122.13.030_FRIDA ROSIDATUL MUAWANAH_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (39kB)

Abstract

Mamuju merupakan daerah yang memiliki nilai laju dosis radiasi (radioaktivitas) tinggi. Daerah penelitian terdiri dari 6 sektor yaitu sektor Ahu, Orobatu, Takandeang, Botteng, Pangasaan, dan Taan. Variasi batuan dan distribusi radioaktivitas permukaan tidak mencerminkan distrubusi uranium pada sistem drainase sehingga penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mobilitas dan distribusi uranium pada sistem drainase dengan menggunakan sampel sedimen sungai aktif. Analisis mobilitas uranium menggunakan persen labil yang didapatkan dari perbandingan uranium total dan uranium labil, nilai uranium total didapatkan dari pengukuran X-Ray Fluorescence Spectrometry dan nilai uranium labil yang merupakan kadar uranium yang melapisi butiran yang bersifat primer atau sekunder dan larut dalam asam nitrat didapatkan dari pengukuran Labile Fluorimetry. Mobilitas uranium tertinggi berada pada Sektor Ahu menunjukkan uranium pada daerah tersebut mudah berpindah baik secara fisik maupun kimiawi. Area prospek terletak di 5 lokasi yaitu Sektor Ahu dengan nilai anomali uranium labil >113,44 ppm, Sektor Pangasaan dengan nilai anomali uranium labil >168,63 ppm, Sektor Takandeang dengan nilai anomali uranium labil >74,36 ppm, Sektor Botteng dengan nilai anomali uranium labil >84,23 ppm, dan Sektor Taan dengan nilai uranium labil >75,82 ppm. Tipe anomali yang teridentifikasi terdapat pada dua sektor yaitu anomali pada Sektor Ahu berhubungan dengan presipitasi hidrolisat uranium terlarut pada Endapan Sungai yang berasal dari Lava Ahu dan Breksi Tapalang, serta anomali pada Sektor Takandeang berhubungan dengan pengayaan permukaan hidrolisat uranium in situ pada tanah dan batuan Lava Takandeang.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Priadi, Bambang
NIM
Thesis advisor
Andriansyah, Rian
NIDN0416027901
Uncontrolled Keywords: Mobilitas uranium, geokimia, prospeksi.
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Pertambangan
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 28 Jul 2024 06:23
Last Modified: 28 Jul 2024 06:23
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/813

Actions (login required)

View Item
View Item