PERMODELAN POTENSI ENDAPAN BATUBARA PADA DAERAH BEKAS TAMBANG DI PT. C, KEC. JUJUHAN, KAB. NUMGO, PROVINSI JAMBI

Batubara merupakan salah sutu komoditas tambang yang keterdapatannya melimpah di lndonesia. Batubara juga merupakan energi alternatif yang saat ini banyak digunakan di Indonesia terutama untuk pembangkit listrik dan kebutuhan industri lainnya. Pemodelan dan estimasi sumberdaya batubara adalah tahapan yang penting dalam industri pertambangan. Dalam penelitian ini dihasilkan suatu model sebaran potensi batubara dan potensi estimasi sumberdaya batubara yang terkandung pada dacrah penclitian, Pemodclan potensi endapan balubara dan estimasi potensi sumberdaya batubara ini dilakukan pada dacrah bekas tambang. Pada dacrah ini dimodelkan potensi endapan batubara dan diestimasikan juga nilai dari potensi sumberdaya terscbut Penelitian ini dilakukan di PT. C. Kccamatan Jujuhan, Kabupaten Bungo, Provinsi Jambi. Pemodelan dan estimasi sumberdaya dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak minex 6.0. Dari hasil pemodelan terdapat seam batubara yang keberadaannya menerus yaitu scam 200U dan 300L Berdasarkan penentuan deterministik ketebalan lapisan batubara yang dapat dilakukan pemodelan yaitu seam dengan tebal minimum 0,3 m. penentuan ini berdasarkan kemampuan alat yang digunakan pada saat penambangan. Kondisi geologi daerah penelitian yaitu moderat dengan ditandai adanya kemiringan lapisan dan variasi ketebalan lateral yang sedang serta berkembangnya percabangan lapisan batubara dan masih dapat diikuti sampai ratusanmeter. Hasil pemodelan yang telah dilakukan menunjukkan lapisan batubara secara umum berarah Timur Laut-Barat Daya. Pada daerah tersebut tidak ditemukan adanya patahan, Pengestimasian potensi sumberdaya batubara dilakukan pada seam 300U dan 300L dengan menggunakan batas titik informasi terakhir dari data pemboran dan IUP. Dengan menggunakan metoda grid pada perangkat lunak. total estimasi tonase potensi sumberdaya pada kategori terukur pada dacrah penelitian sebesar 13.759.400 ton. Dengan tonase masing-masing seam sebesar 11.186.550 ton pada seam 300U dan seam 300L sebesar 2,572.850 ton.