Visakha, Visakha (2018) PERAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH (UMKM) SEBAGAI BASIS PENGEMBANGAN EKONOMI LOKAL (STUDI KASUS: UMKM AKSESORIS DI DESA TAMAN RAHAYU, KECAMATAN SETU, KABUPATEN BEKASI). S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.
TA_VISAKHA_113.11.008_AWAL.pdf
Download (88kB)
TA_VISAKHA_113.11.008_BAB 1.pdf
Download (1MB)
Abstract
Perkembangan industri besar di banyak wilayah di Indonesia belum mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal. Meskipun telah mampu memberikan kontribusi yang besar terhadap peningkatan jumlah PDRB wilayah, industri besar belum mampu mengurangi jumlah penduduk miskin dan pengangguran. Selain itu, industri besar pun memicu melebarnya kesenjangan antar wilayah, memicu munculnya sektor-sektor informal, menimbulkan pemanfaatan lahan yang tidak sesuai rencana, serta menimbulkan penurunan kualitas lingkungan. Sementara itu, dari berbagai perspektif dunia diakui bahwa UMKM mampu memainkan peran penting dalam pembangunan dan pertumbuhan wilayah, mendistribusikan pendapatan, serta mengurangi kemiskinan. Keduanya, industri besar dan UMKM harus mampu duduk berdampingan untuk bersama- sama mengembangkan perekonomian wilayah. Industri sebagai pengembang ekonomi makro, sedangkan UMKM sebagai pengembang ekonomi mikro. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran UMKM sebagai basis pengembangan ekonomi lokal. Agar dapat menjadi basis pengembangan ekonomi lokal, UMKM harus memenuhi tiga syarat, yaitu: mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mampu mengurangi kesenjangan wilayah dan kesenjangan demografis, serta memiliki sistem pemanfaatan sumber daya dan produksi berkelanjutan. Untuk mencapai tujuan tersebut, digunakan metode pendekatan campuran yang memadukan data kualitatif dan kuantitatif. Adapun metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus tunggal yang dilakukan pada UMKM aksesoris di Desa Taman Rahayu, Kecamatan Setu, Kabupaten Bekasi. Berdasarkan analisis diketahui bahwa saat ini UMKM aksesoris di Desa Taman Rahayu belum sepenuhnya mampu berperan sebagai basis pengembangan ekonomi lokal dan duduk berdampingan dengan sektor industri besar untuk bersama-sama mengembangkan perekonomian wilayah. Hal tersebut karena meskipun UMKM aksesoris telah berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, mengurangi kesenjangan demografis, dan melakukan kegiatan produksi yang berkelanjutan dalam aspek lingkungan, keberlanjutan produksi UMKM aksesoris saat ini terancam karena adanya persaingan dengan produk aksesoris impor. Selain itu, keterkaitan yang dimiliki oleh UMKM aksesoris dengan kegiatan ekonomi lainnya untuk mengurangi kesenjangan wilayah pun masih rendah, terutama dalam hal keterkaitan output.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors/Pembimbing NIDN Thesis advisor Tjokropandjojo, Dewi Sawitri NIDN- |
Uncontrolled Keywords: | Industri, UMKM, pengembangan ekonomi lokal |
Subjects: | H Social Sciences > HF Commerce |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Desain > Perencanaan Wilayah dan Kota |
Depositing User: | Perpustakaan ITSB |
Date Deposited: | 11 Jul 2024 06:58 |
Last Modified: | 11 Jul 2024 06:58 |
URI: | https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/71 |