OPTIMASI ALOKASI INJEKSI GAS PADA SUMUR GAS LIFT LAPANGAN X

Dewantoro, Reka Satria (2019) OPTIMASI ALOKASI INJEKSI GAS PADA SUMUR GAS LIFT LAPANGAN X. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_124.15.004_REKA SATRIA D_AWAL.pdf] Text
TA_124.15.004_REKA SATRIA D_AWAL.pdf

Download (169kB)
[thumbnail of TA_124.15.004_REKA SATRIA D_BAB 1.pdf] Text
TA_124.15.004_REKA SATRIA D_BAB 1.pdf

Download (141kB)
[thumbnail of TA_124.15.004_REKA SATRIA D_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_124.15.004_REKA SATRIA D_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (116kB)

Abstract

Teknologi injeksi gas lift telah cukup lama digunakan dalam industri perminyakan sebagai salah satu metode pengangkatan buatan. Tujuan dari metode ini adalah untuk meningkatkan kembali produksi minyak yang sebelumnya telah berkurang karena terjadinya penurunan tekanan reservoir. Gas lift secara umum diterapkan pada jaringan sumur, dimana gas injeksi dari kompresor didistribusikan pada sumur – sumur gas lift. Jumlah ketersediaan gas pada sebuah lapangan minyak mungkin terbatas, maka volume gas injeksi akan berperan sebagai batasan. Pembahasan dalam penelitian ini meliputi pembuatan kurva IPR pada lapangan X untuk sumur X-05, X-06, X-07, X-08, X-09, dan X-10 menggunakan metode Vogel serta kurva TPR dengan kurva pressure traverse. Membuat Gas Lift Performance Curve untuk mengetahui titik optimum tiap sumur, dimana penentuan pressure well flowing menggunakan Hagedorn & Brown Correlation. Kemudian menentukan jumlah optimal alokasi gas untuk kasus unlimited gas lift rate dengan cara mengacu pada GLPC serta kasus limited gas lift rate memakai metode equal slope dimana pada kasus ini diasumsikan lapangan X hanya memiliki keterbatasan gas sebesar 2.5 mmscfd. Menampilkan kurva potensi dari masing-masing sumur gas lift, sehingga dapat diketahui jumlah gas yang harus diinjeksikan pada setiap sumur gas lift untuk mendapatkan jumlah produksi minyak yang optimal. Berdasarkan jumlah gas injeksi yang telah ditentukan beserta besar produksinya, maka bisa dihitung pendapatan bersih tiap sumur sehingga bisa diketahui kasus mana yang lebih ekonomis. Dari penelitian yang telah dilakukan, alokasi penginjeksian gas pada kasus limited gas lift rate lebih ekonomis karena memiliki pendapatan total sebesar $5339 daripada kasus unlimited gas lift rate yang memiliki pendapatan total sebesar $3922.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Rachmat, Sudjati
NIDN
Thesis advisor
Chandra, Steven
NIDN
Uncontrolled Keywords: Gas lift, Gas Lift Performance Curve, Hagedorn & Brown Correlation, Unlimited Gas Lift Rate, Limited Gas Lift Rate, Metode Equal Slope.
Subjects: Q Science > QC Physics
Q Science > QD Chemistry
Q Science > QE Geology
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Perminyakan
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 26 Jul 2024 08:52
Last Modified: 26 Jul 2024 08:52
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/697

Actions (login required)

View Item
View Item