SKENARIO TRANSPOSISI SISTEM 3 FASA UNTUK MENGATASI KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN PADA TRANSFORMATOR DISTRIBUSI TANAH LAUT MILL

Felix, Felix (2021) SKENARIO TRANSPOSISI SISTEM 3 FASA UNTUK MENGATASI KETIDAKSEIMBANGAN BEBAN PADA TRANSFORMATOR DISTRIBUSI TANAH LAUT MILL. D3 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_FELIX_011.18.009_AWAL.pdf] Text
TA_FELIX_011.18.009_AWAL.pdf

Download (173kB)
[thumbnail of TA_FELIX_011.18.009_BAB 1.pdf] Text
TA_FELIX_011.18.009_BAB 1.pdf

Download (95kB)
[thumbnail of TA_FELIX_011.18.009_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_FELIX_011.18.009_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (34kB)
[thumbnail of TA_FELIX_011.18.009_JURNAL.pdf] Text
TA_FELIX_011.18.009_JURNAL.pdf

Download (836kB)

Abstract

Gangguan ketidakseimbangan pada sistem distribusi jaringan tegangan rendah 380V/220V, 3Φ (R,S,T), 50 Hz yang dipasok oleh transformator distribusi step down menyebabkan munculnya arus netral. Arus netral yang mengalir menyebabkan losses (rugi-rugi). Secara tidak langsung, Losses berdampak pada kerugian biaya yang ditanggung oleh perusahaan.rnPenelitian ini dikaji untuk mengetahui kerugian yang disebabkan oleh ketidakseimbangan beban dan upaya untuk mengatasi ketidakseimbangan beban. Studi kasus dilaksanakan pada transformator step down 6,9 kV/0,4 kV Tanah Laut Mill. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara dan observasi. Pengambilan sampel dilakukan dengan pengukuran langsung berdasarkan variabel-variabel berupa arus, tegangan, dan faktor daya. Hasil dari kajian didapat besar ketidakseimbangan beban yang muncul sebesar 10,66 %. Arus yang mengalir pada penghantar netral adalah 29,1 A. Losses akibat arus netral sebesar 0,359 kW. Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan per tahun adalah Rp.2.344.473/Tahun. Untuk penghantar grounding tidak ada arus yang mengalir yang menunjukkan tidak adanya gangguan masing-masing fasa terhadap grounding.rnUpaya untuk mengatasi ketidakseimbangan beban dilakukan dengan menyeimbangkan beban antar fasa (transposisi). Telah dilakukan kajian penyeimbangan beban dengan 3 skenario. Skenario 1 berdasarkan jumlah rumah (beban nominal) dengan pemindahan jalur fasa R ke fasa S sebanyak 2 rumah (4A) dan fasa T ke fasa S sebanyak 6 rumah (12 A). Skenario 2 berdasarkan faktor kebutuhan dengan pemindahan jalur fasa R ke fasa S sebanyak 2 rumah (2,8 A) dan fasa T ke fasa S sebanyak 6 rumah (8,4 A). Skenario 3 berdasarkan nilai rata-rata per fasa diperlukan memindahkan fasa R ke fasa S sebanyak 1 rumah (2 A) dan fasa T ke fasa S sebanyak 6 rumah (12 A). Dari ketiga skenario diatas, maka dipilih skenario 3 karena mewakili dari hasil pengukuran yang telah dilakukan.rnrnKata Kunci: ketidakseimbangan, arus netral, transformator, transposisi.

Item Type: Thesis (D3)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Rachmat, Deni
NIDN0416126806
Thesis advisor
Mondamina, Novelita Wahyu
NIDN0412119002
Uncontrolled Keywords: Ketidakseimbangan, Arus netral, Transformator, Transposisi
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Vokasi > Teknologi Pengolahan Sawit
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 23 Jul 2024 08:58
Last Modified: 23 Jul 2024 08:58
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/563

Actions (login required)

View Item
View Item