PERANCANGAN INDIKATOR PENGISIAN TANGKI SOLAR DIESEL GENERATOR BERBASIS MODUL FREKUENSI RADIO DI PABRIK KELAPA SAWIT SUNGAI MERAH LAMPUNG

Pabrik kelapa sawit adalah pabrik yang mengolah Tandan Buah Segar (TBS) menjadi Crude Palm Oil (CPO). Pabrik kelapa sawit memerlukan power untuk kebutuhan proses dan domestik. Power dihasilkan dari turbin tenaga uap (steam) dan diesel generator berbahan bakar solar. Solar berasal dari tangki penyimpanan solar yang diisi ke tangki diesel generator. Pengisian solar dilakukan oleh petugas gudang dengan cara berteriak ke operator engine room untuk memberitahu bahwa akan melakukan pengisian solar, jika operator tidak mendengar maka petugas gudang akan langsung menemui operator untuk memberitahu secara langsung. Penelitian ini peneliti melakukan perancangan alat yang dapat digunakan untuk memberitahu operator engine room bahwa akan ada pengisian solar dan untuk mengetahui pengaruh pemasangan alat terhadap efisiensi dalam melakukan pengisian tangki solar diesel generator di stasiun engine room. Perancangan menggunakan modul RF (Radio Frequency) yang merupakan komponen yang dapat mendeteksi sinyal gelombang elektromagnetik digunakan oleh sistem komunikasi untuk mengirim informasi melalui medium udara dari satu titik ke titik lainnya yang merambat di antara antena pemancar pengirim dan penerima. Modul RF digunakan untuk mengontrol relay yang telah dihubung dengan sirene agar dapat dikontrol dari jarak jauh. Hasil perancangan jarak yang dapat dijangkau modul RF adalah 115 m. Tingkat kebisingan stasiun engine room adalah 84 dB, sedangkan tingkat kebisingan sirene yang digunakan adalah 120 dB. Setelah pemasangan alat, pengisian solar dari tangki penyimpanan solar ke tangki mesin diesel generator menghemat 49,04 menit dari pada pada bulan April. Pengisian solar dari tangki penyimpanan solar ke tangki mesin diesel generator menghemat 49,08 menit dari pada pada bulan Mei.