PEMANFAATAN CRUDE PALM OIL SEBAGAI CHEMICAL ADMIXTURE TERHADAP SETTING TIME DAN SIFAT MEKANIK MORTAR BERBASIS SEMEN TIPE I

Wicaksono, Bagas (2018) PEMANFAATAN CRUDE PALM OIL SEBAGAI CHEMICAL ADMIXTURE TERHADAP SETTING TIME DAN SIFAT MEKANIK MORTAR BERBASIS SEMEN TIPE I. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_Bagas Wicaksono_123.14.014_AWAL.pdf] Text
TA_Bagas Wicaksono_123.14.014_AWAL.pdf

Download (373kB)
[thumbnail of TA_Bagas Wicaksono_123.14.014_BAB 1.pdf] Text
TA_Bagas Wicaksono_123.14.014_BAB 1.pdf

Download (256kB)

Abstract

Crude Palm Oil diekstraksi dari daging buah sedangkan Palm Kernel Oil diekstraksi dari inti buah sawit yang disebut kernel. Morfologi buah kelapa sawit tersusun atas bagian-bagian yang meliputi eksocarp, mesocarp, endocarp dan (kernel). Eksocarp merupakan kulit kelapa sawit sedangkan mesocarp adalah daging buah yang mengandung serabut. Sementara itu, endocarp ialah cangkang kelapa sawit yang melindungi buah, dan kernel merupakan biji buah sawit yang berfungsi untuk perkembangbiakan dan mengandung minyak inti sawit. Minyak sawit biasanya digunakan untuk kebutuhan bahan pangan, industri kosmetik, industri kimia, dan industri pakan ternak. Pemanfaatan Crude Palm Oil ( CPO ) sebagai chemical admixture bahan semen mortar tipe I. Pada percobaan ini sampel dibuat dengan rasio w/c (water per cement) yaitu 0.4, 0.5, 0.6, dengan bahan mix design admixture 0% sampai 5% dan perbandingan pasir dengan semen 1 : 2,75. Perawatan sampel mortar dilakukan pada temperatur atau kondisi lingkungan. Sampel mortar dilakukan uji setting time setelah itu dibiarkan curing hingga hari ke 3, 7 dan 28 hari yang selanjutnya dilakukan uji tekan. Berdasarkan hasil uji tekan, sampel yang memiliki kekuatan tertinggi dan terendah kemudian dilakukan analisa XRD untuk mengetahui senyawa yang berperan sebagai penguat dalam mortar. Berdasarkan hasil pengujian setting time menunjukan mortar (w/c) 0,5 dengan penambahan persen admixture 0,05% CPO memiliki waktu setting time lebih lambat dibandingkan mortar kontrol karena kandungan asam pada CPO memperlambat laju reaksi hidrasi pada mortar. Hasil uji tekan menunjukan mortar (w/c) 0,5 dengan penambahan admixture 0,05% CPO memiliki hasil uji tekan tertinggi sebesar 22,74 MPa sedangkan mortar kontrol 17,72 MPa.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Soepriyanto, Syoni
NIDN
Thesis advisor
Harmaji, Andrie
NIDN0407019103
Uncontrolled Keywords: Crude Palm Oil, Retarder, Setting Time.
Subjects: Q Science > QC Physics
Q Science > QD Chemistry
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 22 Jul 2024 03:19
Last Modified: 24 Jul 2024 14:10
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/449

Actions (login required)

View Item
View Item