PENGARUH TEMPERATUR DAN KELEMBABAN TANAH TERHADAP LAJU KOROSI PADA MATERIAL PIPA API 5L X46 GRADE B YANG TERPROTEKSI KATODIK

Rachman, Gilang Yanuar (2018) PENGARUH TEMPERATUR DAN KELEMBABAN TANAH TERHADAP LAJU KOROSI PADA MATERIAL PIPA API 5L X46 GRADE B YANG TERPROTEKSI KATODIK. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_Gilang Yanuar Rachman_123.13.010_AWAL.pdf] Text
TA_Gilang Yanuar Rachman_123.13.010_AWAL.pdf

Download (611kB)
[thumbnail of TA_Gilang Yanuar Rachman_123.13.010_BAB 1.pdf] Text
TA_Gilang Yanuar Rachman_123.13.010_BAB 1.pdf

Download (178kB)

Abstract

Pipa baja API 5L biasa digunakan sebagai pipa penyalur untuk industri minyak dan gas. Dalam pengaplikasiannya, pipa ini terkubur di dalam tanah dengan kondisi lingkungan yang berbeda-beda. Tingkat korosifitas lingkungan sangat berpengaruh terhadap ketahanan pipa baja API 5L yang terkubur di dalam tanah. Kegagalan pada pipa penyalur yang disebabkan oleh terjadinya korosi akan mengakibatkan kerugian yang sangat besar, baik kerugian material maupun nyawa. Oleh karena itu, perlu dilakukan pencegahan kegagalan pipa karena faktor lingkungan dengan menggunakan proteksi katodik. Agar pipa dapat terproteksi dengan baik, maka harus memenuhi kriteria proteksi katodik. Kriteria proteksi katodik pada pipa yang terkubur adalah -0,85 V vs CSE pada suhu kamar. Sedangkan, temperatur operasional pipa penyalur minyak dan gas dapat melebihi temperatur kamar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kenaikan temperatur dan kelembaban tanah terhadap kriteria proteksi katodik pada pipa baja API 5L. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kenaikan temperatur terbukti membuat potensial pipa semakin meningkat hingga tidak memenuhi kriteria proteksi. Hal ini dibuktikan nilai potensial pipa pada temperatur 29°C adalah -1,192 V vs CSE dan pada temperatur 95°C meningkat menjadi -0,759 V vs CSE. Kenaikan temperatur juga terbukti meningkatkan laju korosi pada pipa yang tidak terproteksi katodik hal ini dibuktikan nilai laju korosi pada temperatur 29°C adalah 35,8 mdd dan pada temperatur 92°C meningkat hingga mencapai 57,3 mdd. Kelembaban tanah juga terbukti mempengaruhi laju korosi hal ini dibuktikan nilai laju korosi pada %RH 81 adalah 27,1 mdd dan pada %RH 83,6 meningkat hingga mencapai 29,5 mdd. Sehingga kriteria proteksi katodik pada pipa yang terkubur akan semakin negatif seiring dengan kenaikan temperatur pipa.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Soepriyanto, Syoni
NIDN
Thesis advisor
Herlambang, Karyanto
NIDN
Uncontrolled Keywords: Pipa baja API 5L, temperatur pipa, kelembaban tanah, kriteria proteksi
Subjects: Q Science > QD Chemistry
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
T Technology > TP Chemical technology
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 19 Jul 2024 03:59
Last Modified: 24 Jul 2024 14:01
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/417

Actions (login required)

View Item
View Item