STUDI PENGARUH VARIASI KUAT ARUS DAN FILLER METAL TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN SIFAT MEKANIK PADA PROSES PENGELASAN GTAW ALUMINIUM SERI 1100

Teknologi pengelasan aluminium yang inovatif sangatlah penting karena penggunaannya yang banyak diaplikasikan dalam berbagai industri seperti otomotif, kimia, penerbangan, dan perkapalan. Karakteristik yang tinggi pada aluminium seperti ketahanan pada korosi, kuat, dan densitas yang rendah dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar dan mengurangi polusi lingkungan. Pengelasan fusi seperti Gas Tungsten Arc Welding (GTAW) biasa digunakan untuk mengelas paduan aluminium. Hal ini karena menghasilkan lasan yang baik. Namun, cacat las biasa terjadi pada pengelasan fusi karena parameter las dan jenis logam pengisi yang digunakan tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh arus dan logam pengisi terhadap struktur mikro dan sifat mekanik pada pengelasan AA1100. Proses pengelasan menggunakan gas argon sebagai gas pelindung. Parameter las yang digunakan adalah arus berbeda: 187 A, 177 A, 183 A, 193 A dan dua logam pengisi berbeda: ER5356 (4,5-5,5% Mg) dan ER4043 (4,5-6% Si). Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan arus 193 A - ER4043 dan 177 A - ER5356 menghasilkan sambungan las yang lebih ulet dan kekuatan tertinggi 80,128 MPa dan 79,128 MPa dibandingkan dengan menggunakan arus 187 A - ER5356 dan 183 A - ER4043 menghasilkan sambungan yang lebih getas. Daerah logam las mengalami pertumbuhan butir yang meningkat dibanding HAZ dan logam induk karena perubahan struktur mikro. Sampel dengan logam pengisi ER5356 menghasilkan struktur mikro lebih halus dibanding ER4043.