PEMBUATAN DAN KARAKTERISASI COATING TAHAN GORES PADA BAJA KARBON RENDAH BERBAHAN DASAR LIGNIN DARI LIMBAH SERBUK KAYU MERANTI – SILIKA DARI ABU SEKAM PADI

Penelitian mengenai coating di Indonesia khususnya coating otomotif masih sangat minim. Salah satu permasalahan coating otomotif saat ini adalah rentan tergoresnya cat pada body mobil yang dapat mempengaruhi kepudaran dan ketahanan dalam menahan korosi, sehingga dibutuhkan coating dengan ketahanan gores yang baik. Selain itu produk coating komersil saat ini masih menggunakan bahan sintetis sebagai bahan baku yang dapat berdampak pada lingkungan dan kesehatan, oleh karenanya dibutuhkan juga coating yang bersifat ramah lingkungan. Penelitian ini dilakukan dengan memanfaatkan lignin dari limbah serbuk kayu meranti sebagai binder dan biosilika dari abu sekam padi sebagai aditif tahan gores pada coating. Pada penelitian ini coating dibuat dari hasil ekstraksi lignin dengan menggunakan etanol. Permukaan baja dipreparasi dengan pencucian asam (pickling) menggunakan HCl. Lignin dilarutkan menggunakan etanol yang diaplikasikan pada substrat baja dengan metoda spreading. Formulasi coating lignin dibuat dengan menambahkan aditif silika dengan variasi 0, 7.5, 10 dan 12,5 wt%. Hasil pengukuran ketebalan didapat ketebalan terendah adalah 66.67 μm dan yang tertinggi adalah 97.83 μm. Hasil pengujian performa coating lignin - silika didapat kekuatan lekat tertinggi bernilai 0.67 MPa, nilai kekerasan diantara pensil 8B - 9B (< 3.09 KHN), dan fleksibilitas coating untuk menahan retak pada mandrell 20 mm.