ANALISA STRUKTUR MIKRO DAN KEKERASAN SAMBUNGAN LAS TAK SEJENIS ANTARA BAJA KARBON RENDAH AISI 1018 DAN BAJA TAHAN KARAT AUSTENITIK AISI 304

Perbedaan sifat kimia, mekanik, dan fisik antara baja karbon rendah dan baja tahan karat austenitik dapat menghasilkan masalah selama dan sesudah penggabungan logam tersebut [6]. Pemilihan prosedur pengelasan yang dipakai seperti proses pengelasan, keahlian juru las, desain las, logam pengisi, arus dan kecepatan las, kebersihan dari material yang akan dilas, dan perlakuan panas baik sebelum ataupun sesudah pengelasan menjadi hal yang harus diperhatikan dalam pengelasan tak sejenis logam tersebut. Prosedur pengelasan tersebut dapat menyebabkan adanya perubahan struktur mikro disekitar daerah las yang berdampak pada perubahan sifat mekanik [2]. Oleh karena itu pemilihan penggunaan prosedur pengelasan baja karbon rendah ke baja karbon rendah atau prosedur pengelasan baja tahan karat austenitik ke baja tahan karat austenitik dalam penyambungan logam tak sejenis antara baja karbon rendah AISI 1018 dan baja tahan karat austenitik AISI 304 dengan menggunakan teknik pengelasan SMAW perlu dilakukan penelitian agar dapat diketahui pengaruh prosedur pengelasan tersebut terhadap perubahan struktur mikro dan sifat mekanik hasil las disisi baja karbon rendah AISI 1018 dan baja tahan karat austenitik AISI 304.