PENGARUH VARIASI RASIO BLENDING PULP WET LBKP REFINING DAN PULP WET LBKP UNREFINING SERTA PULP NBKP TERHADAP SIFAT FISIK KERTAS TISU

Di TBU (Tissue Business Unit), pulp LBKP (Leaf Bleach Kraft Pulp) dan pulp NBKP (Needle Bleach Kraft Pulp) merupakan bahan baku utama dalam pembuatan kertas tisu. Untuk pulp LBKP di produksi sendiri oleh pabrik sedangkan untuk pulp NBKP masih di import dari canada. Karena pulp NBKP yang masih di import dari canada, mengakibatkan cost produksi menjadi cukup tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk meminimalisir penggunaan pulp NBKP dan memaksimalkan pulp LBKP, baik itu yang belum direfining atau pun yang telah di refining dengan cara melakukan blending dari beberapa bahan baku dengan rasio tertentu. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa rasio blending stock terbaik dari penelitian ini yaitu pada variasi ke 10 dengan komposisi rasio blending pulp (LBKP Refined 70%, LBKP Unrefined 0%, NBKP 5%, Broke 25%) dengan nilai yang diperoleh yaitu untuk Tensile index 92,08 Nm/g, nilai Tearing Index 0,4 mN/m2/g dan nilai Bursting 234,52 kPa. Dimana variasi ke 10 memiliki nilai tensile index dan bursting strengh terbaik dari beberapa variasi blending lainnya. Dengan membandingkan blending variasi ke 10 dan blank ke 2, yang mana kedua blending tersebut mampuh menghasilkan nilai strengh yang tinggi walau komposisi rasionya berbeda. Dimana blank ke 2 menggunakan pulp NBKP 25% sedangkan variasi ke 10 menggunakan 5% saja dengan nilai strengh yang relatif berbeda sedikit. Dengan adanya hasil penelitian ini diharapkan mampu membantu pihak pabrik dalam mengatasi permasalahan cost produksi. Terutama hasil penelitian ini cocok untuk diaplikasikan sebagai low cost product.