PEMANFAATAN HIGH WET STRENGTH BROKE UNTUK MENURUNKAN DOSIS WETSTRENGTH DAN PENGGUNAAN PULP NBKP (NEEDLE BLEACHED KRAFT PULP) PADAPEMBUATAN TISU MUKA

Novantie, Risca (2020) PEMANFAATAN HIGH WET STRENGTH BROKE UNTUK MENURUNKAN DOSIS WETSTRENGTH DAN PENGGUNAAN PULP NBKP (NEEDLE BLEACHED KRAFT PULP) PADAPEMBUATAN TISU MUKA. D4 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_Risca Novantie_012.16.012_AWAL.pdf] Text
TA_Risca Novantie_012.16.012_AWAL.pdf

Download (664kB)
[thumbnail of TA_Risca Novantie_012.16.012_BAB 1.pdf] Text
TA_Risca Novantie_012.16.012_BAB 1.pdf

Download (488kB)
[thumbnail of TA_Risca Novantie_012.16.012_JURNAL.pdf] Text
TA_Risca Novantie_012.16.012_JURNAL.pdf

Download (1MB)

Abstract

Bahan baku yang digunakan pada proses pembuatan kertas tisu muka adalah LBKP (Leaf Bleached Kraft Pulp), NBKP (Needle Bleached Kraft Pulp) dan broke. Namun bahan baku NBKP relatif lebih mahal dari jenis pulp yang lain, sehingga membutuhkan bahan baku alternatif untuk mengurangi penggunaan pulp NBKP . Salah satunya adalah pemanfaatan high wet strength broke jenis napkin tisu dan towel tisu. Kemudian high wet strength broke memiliki kandungan wet strength yang cukup tinggi maka dapat dimanfaatkan untuk menurunkan pengguanaan dosis wet strength. Karena memiliki kandungan wet strength tinggi, dalam penelitian ini dilakukan treatment terhadap high wet strength broke yaitu penambahan dispersant agent dengan mendesintegrator high wet strength broke menggunakan air di suhu 25˚C dan 85˚C. Ini bertujuan untuk mengetahui treatment yang paling efektif sehingga dapat mengurangi defect white spot. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa treatment terhadap high wet strength broke yang paling efektif pada napkin tisu yaitu penambahan dispersant agent sebesar 1.5 Kg/T pada suhu 25˚C dan untuk towel tisu yaitu penambahan dispersant agent sebesar 1.5 Kg/T pada suhu 85˚C. Dengan pemanfaatan high wet strength broke jenis napkin tisu ini juga dapat menurunkan penggunaan pulp NBKP sebesar 5% dengan menambahkan dosisi wet strength sebanyak 2 Kg/T. Tetapi, dengan high wet strength broke jenis towel tidak dapat menurunkan pulp NBKP secara signifikan. Penggunaan high wet strength broke juga dapat mengurangi dosis wet strength dari 2 Kg/T menjadi 1 Kg/T dan 1.5 Kg/T dengan menggunakan high wet strength broke jenis napkin tisu dan 1.5 Kg/T dengan towel tisu. Kemudian High wet strength broke jenis napkin tisu dan towel tisu ini berpengaruh terhadap pengujian sifak fisik kertas tisu muka seperti tearing, brightness, dan water absorption.

Item Type: Thesis (D4)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Maulia, Gina
UNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: High Wet Stength Broke, Napkin, Towel, Wet Strength, NBKP (Needle Bleached Kraft Pulp)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Vokasi > Teknologi Pengolahan Pulp dan Kertas
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 15 Jul 2024 04:03
Last Modified: 15 Jul 2024 04:03
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/236

Actions (login required)

View Item
View Item