PENGGUNAAN ENZIM SELULASE DAN XILANASE UNTUK MENGATASI VESSEL PICKING

Dosen Pembimbing 1: Dr. Gatot Ibnusantosa, DEA.rnrnLeaf Bleach Kraft Pulp (LBKP) atau pulp dari Hardwood yang telah melalui proses pemutihan merupakan bahan utama pembuatan berbagai jenis kertas untuk saat ini. Hardwood sendiri memiliki suatu ciri yang juga menjadi pembeda dengan Softwood yaitu jaringan kayu atau yang biasa disebut dengn Vessel. Hardwood memiliki banyak Vessel sedangkan Softwood tidak memilikinya. Vessel cukup mengganggu dalam proses pembuatan kertas, terutama pada Kertas Tulis Cetak. Sifatnya yang tidak dapat terikat seringkali menyebabkan tercabutnya permukaan kertas atau yang biasa disebut dengan picking. Penelitian ini bertujuan untuk mengatasi picking yang disebabkan oleh adanya Vessel. Karena Vessel terdapat diantara selulosa dan hemiselulosa maka digunakanlah enzim selulase dan xilanase untuk menghidrolisis kedua komponen serat tersebut. Rasio pencampuran enzim yang digunakan yaitu 25% selulase 75% xilanase, 50% selulase 50% xilanase, 75% selulase 25% xilanase, 100% selulase dan 100% xilanase. Masing-masing rasio ditambahkan dengan dosis 500 ppm, 1000 ppm dan 2000 ppm. Hasil dari penelitian tersebut menunjukkan bahwa penambahan campuran enzim dapat mengatasi picking yang terjadi akibat vessel. Dalam penelitian ini, nilai optimum untuk mengatasi vessel picking terdapat pada rasio 50% selulase 50% xilanase dengan dosis 2000 ppm.---Leaf Bleach Kraft Pulp (LBKP) or pulp from Hardwood that has been through the bleaching process is the main ingredient in making various types of paper for now. Hardwood itself has a characteristic that is also a differentiator with Softwood, which is a wood network or commonly called a vessel. Hardwood has lots of vessels while Softwood doesn't have it. Vessels are quite disturbing in the paper-making process, especially in Print Paper. Its non-binding nature often results in the removal of the surface of the paper or commonly called picking. This study aims to overcome picking caused by the vessel. Because the vessel is between cellulose and hemicellulose, cellulase and xylanase enzymes are used to hydrolyze the two components of the fiber. The enzyme mixing ratio used is 25% cellulase 75% xylanase, 50% cellulase 50% xylanase, 75% cellulase 25% xylanase, 100% cellulase and 100% xylanase. Each ratio is added with a dose of 500 ppm, 1000 ppm and 2000 ppm. The results of these studies indicate that the addition of a mixture of enzymes can overcome picking that occurs due to the vessel. In this study, the optimum value to overcome the picking vessel was at a ratio of 50% cellulase 50% xylanase at a dose of 2000 ppm.