Nika, Khusnul Firo (2024) PENGGUNAAN METODE FAILURE MODE AND EFFECT ANALYSIS (FMEA) DALAM MENGENDALIKAN RISIKO KECELAKAAN KERJA DI PERUSAHAAN PABRIK KELAPA SAWIT KABUPATEN BANYUASIN. D3 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.
TA_KHUSNUL FIRO NIKA_011.21.062_BAB 1.pdf
Download (302kB)
TA_KHUSNUL FIRO NIKA_011.21.062_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (198kB)
Abstract
Keselamatan kerja adalah suatu bentuk upaya yang dilakukan untuk mencegah timbulnya kecelakaan dan penyakit kerja. Kecelakaan kerja di perusahaan kelapa sawit dapat terjadi karena adanya risiko-risiko kecelakaan kerja di lingkungan kerja. Hal ini dibuktikan oleh beberapa kasus kecelakaan kerja yang terjadi di Pabrik Kelapa Sawit. Identifikasi terhadap risiko kecelakaan kerja yang merupakan langkah penting untuk menentukan upaya pengendalian terhadap risiko tersebut. Metode Failure Mode And Effect Analys dapat digunakan untuk mengidentifikasi risiko melalui penilaian risiko dan memberikan penanganan untuk risiko tersebut. Dengan demikian langkah pengendalian risiko ini dimulai dari mengidentifikasi proses, melakukan identifikasi mode kegagalan, membuat (daftar kegagalan, penyebab, dan efek kegagalan), menentukan tingkat keparahan (Severity), menentukan tingkat frekuensi terjadi (Occurance), menentukan tingkat deteksi (Detection), menghitung RPN, membuat prioritas kegagalan, menghitung hasil akhir dan mengambil tindakan penangan. Hasil penelitian menunjukan risiko kecelakaan kerja dan nilai prioritas risiko yang berbeda�beda yaitu tangan kiri terkena steam boiler 300 poin, tangan kanan terkena semburan abu boiler 210 poin, luka bakar badan akibat api 180 poin, tangan kiri terkena palu godam 160 poin, dan tangan kanan terkena kaca meja 105 poin. Berdasarkan hasil penilaian risiko maka upaya pengendalian menggunakan FMEA pada tangan kiri terkena steam boiler adalah penurunan risiko seperti monitoring, peneraparan aturan SOP, dan motivasi. Tangan kanan terkena semburan abu boiler adalah penurunan risiko dan hindari risiko tindakannya melakukan maintenance, melakukan penggantian material yang tidak layak, dan motivasi. Luka bakar badan akibat api boiler adalah penurunan risiko dan hindari risiko tindakannya melakukan training, motivasi, dan memberikan reward. Tangan kiri terkena martil adalah hindari risiko dan menerima risiko tindakannya melakukan penggantian pada material yang menjadi sumber risiko. Tangan kanan terkena kaca meja adalah hindari risiko dan menerima risiko tindakannya melakukan penggantian pada material yang sudah menjadi sumber risiko kecelakaan kerja.
Item Type: | Thesis (D3) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors/Pembimbing NIDN Thesis advisor Darma, Asep Yunta NIDN0426097003 |
Uncontrolled Keywords: | Keselamatan Kerja, Kecelakaan Kerja, Risiko, FMEA |
Subjects: | Q Science > Q Science (General) S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Vokasi > Teknologi Pengolahan Sawit |
Depositing User: | Perpustakaan ITSB |
Date Deposited: | 19 Nov 2024 07:04 |
Last Modified: | 19 Nov 2024 07:04 |
URI: | https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/1060 |