PENGARUH REPLANTING TERHADAP TINGKAT POPULASI HAMA KUMBANG TANDUK (Oryctes rhinoceros) DI SUNGAI SERUYAN ESTATE, PT. BINASAWIT ABADI PRATAMA, SERUYAN, KALIMANTAN TENGAH

Kelapa sawit (Elaeis guineensis Jacq) telah menjadi komoditas utama dalam industri minyak nabati dunia, dengan produktivitas yang tinggi dibandingkan tanaman penghasil minyak nabati lainnya seperti kedelai dan jagung. Namun, salah satu tantangan besar dalam budidaya kelapa sawit adalah serangan hama, khususnya kumbang badak (Oryctes rhinoceros). Tugas Akhir ini bertujuan untuk melihat pengaruh replanting terhadap populasi Oryctes rhinoceros dengan membandingkan jumlah populasi sebelum dan sesudah proses replanting. Data dikumpulkan melalui monitoring ferotrap dari periode sebelum replanting hingga setelah replanting, dengan pengolahan data dilakukan menggunakan Microsoft Excel untuk merangkum jumlah tangkapan bulanan. Metode purposive sampling digunakan untuk menentukan sampel, dan pendekatan kuantitatif diterapkan dalam analisis data statistik. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan dalam populasi kumbang badak setelah replanting. Selama tahap replanting, populasi cenderung menurun, namun segera setelah replanting selesai, terjadi peningkatan populasi yang drastis dibandingkan periode sebelum replanting. Grafik yang dihasilkan dari data menunjukkan tren peningkatan populasi kumbang badak, menegaskan bahwa replanting menciptakan kondisi lingkungan yang lebih mendukung bagi perkembangbiakan Oryctes rhinoceros.