ANALISA KETAHANAN KOROSI DAN WAKTU PRODUKSI PADA PEMBUATAN PIPA PENYALUR TAHAN KOROSI DENGAN METODE CLP DAN MLP

Bhaktiwinaya, Firman (2024) ANALISA KETAHANAN KOROSI DAN WAKTU PRODUKSI PADA PEMBUATAN PIPA PENYALUR TAHAN KOROSI DENGAN METODE CLP DAN MLP. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_AWAL.pdf] Text
TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_AWAL.pdf

Download (802kB)
[thumbnail of TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_BAB 1.pdf] Text
TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_BAB 1.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (308kB)
[thumbnail of TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_JURNAL.pdf] Text
TA_Firman Bhaktiwinaya_123.22.902_JURNAL.pdf

Download (4MB)

Abstract

Dalam bidang metalurgi, pipa penyalur tahan korosi memainkan peran penting dalam transportasi cairan, gas, dan bahan lainnya dalam berbagai industri. Dua jenis pipa penyalur tahan korosi yang umum digunakan dalam industri minyak dan gas adalah Mechanical Line Pipe (MLP) dan Clad Line Pipe (CLP). MLP adalah jenis pipa penyalur tahan korosi yang terdiri dari dua pipa yang digabungkan menjadi satu dengan metode mechanical, sementara CLP terdiri dari pipa bahan dasar dengan lapisan bahan tahan korosi yang diwelding dipermukaan dalam pipa. Makalah ini bertujuan untuk menganalisis waktu proses manufaktur dan ketahanan terhadap korosi pada MLP dan CLP, dengan fokus pada perbandingan dua jenis pipa penyalur. Metode pengumpulan data waktu produksi diambil dari hasil pengamatan langsung dan mengacu kelaporan teknis manufaktur pipa dengan metode MLP dan CLP. Sedangkan data ketahanan korosi diambil dari hasil uji korosi yang mengacu pada standar ASTM G48 Method A Edition 2015. Selanjutnya akan dianalisa perbedaan ketahanan korosi dan waktu produksi dari kedua metode tersebut. Dalam penelitian ini akan ditampilkan foto makro dari sample yang sudah diuji korosi untuk mendukung Kriteria keberhasilan dalam penelitian ini adalah tercapainya hasil dari laju korosi untuk kategori total berat yang hilang ≤ 4 g/m2/24 jam (atau laju korosi≤0.17 mm/tahun) dan waktu proses produksi MLP < Waktu Proses Produksi CLP. Dari hasil uji korosi didapatkan rata rata laju korosi sebesar 0.26 mm/tahun untuk CLP dan juga MLP. Karakteristik dari Photo Makro menunjukan bahwa tidak ada "pitting corrosion" yang terjadi setelah pengujian korosi. Sedangkan, hasil perbandingan waktu produksi antara CLP dan MLP didapatkan 6.2:1

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Wahyudi, Soleh
NIDN0410017105
Thesis advisor
Herlambang, Karyanto
NIDN
Uncontrolled Keywords: Metalurgi, Mechanical Line Pipe, Clad Line Pipe, Proses Manufaktur
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Metalurgi
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 15 Nov 2024 09:36
Last Modified: 15 Nov 2024 09:36
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/996

Actions (login required)

View Item
View Item