Mudzakir, Umar (2021) ANALISIS KELAYAKAN BUS ANTAR KOTA DALAM PROVINSI (STUDI KASUS BUS CBU CIKARANG-SUMBER). S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.
TA_Umar Mudzakir _111.16.013_AWAL.pdf
Download (351kB)
TA_Umar Mudzakir _111.16.013_BAB 1.pdf
Download (42kB)
TA_Umar Mudzakir _111.16.013_DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (71kB)
TA_Umar Mudzakir _111.16.013_JURNAL.pdf
Download (233kB)
Abstract
Terdapat banyak bentuk moda transportasi dengan karakteristik dan tingkat pelayanan yang berbeda satu sama lain. Angkutan umum merupakan salah satu moda transportasi darat yang memiliki karakteristik serta tingkat pelayanan tertentu. Angkutan umum berperan penting dalam perekonomian suatu daerah karena berkaitan dengan distribusi barang, jasa, dan tenaga kerja, serta merupakanrninti dari segala pergerakan ekonomi pada suatu daerah. Angkutan umum bus merupakan salah satu dari banyak jenis angkutan umum, moda transportasi ini banyak dijumpai di berbagai negara khususnya Indonesia. Bus Cahaya Bakti Utama dikelola PT CBU, merupakan salah satu jenis angkutan bus yang melayani rute antar kota, salah satunya Cikarang - Sumber. Suatu usaha perlu direncanakan sebaik mungkin agar mendapatkan keuntungan yang optimal, tidak terkecuali usaha pengadaan angkutan bus. Selain itu, perlu diketahui pula tingkat sensitivitas komponen terhadap kelayakan finansial suatu usaha angkutan bus. Hal ini diperlukan untuk pertimbangan pengambilan keputusan di kemudian hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan finansialrnusaha angkutan bus (CBU Cikarang-Sumber) dengan dua kondisi berbeda. Kondisi faktual dimana perhitungan komponen sesuai dengan keadaan dilapangan. Kondisi kedua dimana perhitungan komponen sesuai dengan kebutuhan. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui tingkat sensitivitas komponen jumlah penumpang dan Headway terhadap kelayakan finansial angkutan bus (CBU Cikarang-Sumber). Hasil penelitian menunjukkan bahwa usaha angkutan bus CBU dengan kondisi faktual didapat NPV sebesar -14,618,722,076rupiah dan IRR sebesar 7.82%. Sedangkan usaha angkutan bus CBU dengan kondisi kedua didapat NPV sebesar 75,350,551,343rupiah dan IRR sebesar 26,41%. Berdasarkan hasil sensitivitas, usaha angkutan bus CBU dengan kondisi faktual dapat dikatakan layak apabila jumlah penumpang melebihi 333 penumpang atau jika Headway sebesar 70 menit. rnrnKata Kunci: kelayakan finansial, nilai bersih sekarang, tingkat pengembalian internal, analisis sensitivitas.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors/Pembimbing NIDN Thesis advisor Prasetyo, L. Bambang Budi NIDN0406117301 Thesis advisor Armijaya, Henry NIDN0402047304 |
Uncontrolled Keywords: | Financial feasibility, Net present value, Internal rate of return, Sensitivity analysis |
Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Sipil |
Depositing User: | Perpustakaan ITSB |
Date Deposited: | 26 Jul 2024 09:36 |
Last Modified: | 26 Jul 2024 09:36 |
URI: | https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/723 |