Fadilah, Emil (2019) PENGARUH BAHAN BACKFILL DAN KANDUNGAN AIR TERHADAP DRIVING VOLTAGE PADA PEMANFAATAN ANODA KORBAN ZINC UNTUK PROTEKSI KATODIK. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.
TA_123.14.008_EMIL FADILAH_AWAL.pdf
Download (161kB)
TA_123.14.008_EMIL FADILAH_BAB 1.pdf
Download (53kB)
Abstract
Proteksi katodik anoda korban dilakukan dengan cara menempatkan logam yang mempunyai nilai potensial rendah seperti magnesium, zinc, dan lainnya sebagai anoda, sementara logam yang mempunyai potensial lebih tinggi menjadi logam yang ingin dilindungi. Pada umumnya anoda korban yang digunakan di lingkungan tanah adalah magnesium, sedangkan anoda korban zinc digunakan pada lingkungan air laut. Namun penggunaan anoda korban magnesium seringkali menyebabkan terjadinya overproteksi dan hydrogen embrittlement (perapuhan hydrogen), terutama pada material high strength steel. Anoda zinc masih sangat jarang digunakan untuk proteksi katodik di dalam tanah, karena nilai driving voltage serta keluaran arusnya yang kecil. Padahal anoda zinc memiliki beberapa keunggulan seperti harganya yang terjangkau, bisa diproduksi di dalam negeri, dan tidak menyebabkan overproteksi. Driving voltage dari anoda zinc dapat ditingkatkan melalui variasi backfill dan dibuat menjadi rangkaian seri. Metode penelitian ini dimulai dengan persiapan material zinc dan plat tembaga, serta dua jenis backfill, yaitu backfill campuran (gypsum, bentonite, dan natrium sulfat) dan backfill kokas. Pembuatan produk dengan menggunakan variasi jenis backfill yang ditambahkan, variasi persen air yang ditambahkan (0%, 10%, 20%, 30%, 40%, 50%). Proses pembuatan rangkaian sel anoda dengan variasi jumlah sel pada rangkaian anoda (2, 3, 4, 5). Pengambilan data yang dilakukan adalah pengukuran resistivitas backfill, pengukuran tegangan tiap sel dan rangkaian sel, pengukuran potensial rengkaian sel, kalkulasi nilai tahanan dan keluaran arus, serta jangkauan proteksi anoda. Hasil pengukuran resistivitas backfill menunjukkan bahwa nilai resistivitas backfill kokas lebih rendah daripada nilai resistivitas backfill campuran dengan nilai 1,190 Ω.cm pada variasi persen air 40%. Hasil pengukuran nilai tegangan rangkaian menunjukan rangkaian dengan backfill campuran memiliki nilai tegangan lebih tinggi dari rangkaian dengan backfill kokas dengan nilai tegangan 3564 mV pada variasi persen air 10% dan jumlah rangkaian 5 sel. Hasil pengukuran potensial menunujukan nilai driving voltage dari rangkaian anoda mencapai 961 mV pada variasi persen air 0% dan jumlah rangkaian 5 sel. Hasil kalkulasi nilai tahanan dan keluaran arus anoda menunjukkan bahwa anoda akan memiliki nilai tahanan 7,050069 Ohm pada posisi horizontal dan menghasilkan keluaran arus 1,312044 Ampere ketika ditanam pada tanah dengan resistivitas 2000 Ω.cm. Hasil dari kalkulasi jangkauan proteksi anoda menunjukkan rangkaian anoda zinc mampu melakukan proteksi kurang dari 200 meter.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors/Pembimbing NIDN Thesis advisor Korda, Akhmad Ardian NIDN Thesis advisor Herlambang, Karyanto NIDN |
Uncontrolled Keywords: | Anoda Zinc, Anoda Magnesium, Backfill, Driving Voltage, Resistivitas |
Subjects: | Q Science > QC Physics Q Science > QD Chemistry T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy T Technology > TP Chemical technology |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Metalurgi |
Depositing User: | Perpustakaan ITSB |
Date Deposited: | 22 Jul 2024 03:07 |
Last Modified: | 24 Jul 2024 14:03 |
URI: | https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/443 |