Ananta, Ariyoga Choiri (2024) USULAN PENANGGULANGAN WAX PROBLEM DENGAN SOLVENT TREATMENT INJECTION PADA SUMUR X DAN Y LAPANGAN TJ. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.
![[thumbnail of TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-AWAL.pdf]](https://repository.itsb.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-AWAL.pdf
Download (536kB)
![[thumbnail of TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-BAB 1.pdf]](https://repository.itsb.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-BAB 1.pdf
Download (271kB)
![[thumbnail of TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-DAFTAR PUSTAKA.pdf]](https://repository.itsb.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (260kB)
![[thumbnail of TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-JURNAL.pdf]](https://repository.itsb.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
TA_Ariyoga Choiri Ananta_12420010-JURNAL.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB) | Request a copy
Abstract
Wax dalam sumur minyak juga dikenal sebagai paraffin, dimana wax adalah suatu zat padat menyerupai lilin yang dapat terbentuk di dalam pipa maupun peralatan produksi minyak bumi. Wax yang terbentuk pada rangkaian peralatan produksi maupun di lubang perforasi dapat menghambat laju produksi sehingga wax yang terbentuk harus diatasi agar produktifitas sumur kembali meningkat. Sumur X dan Y yang berada di lapangan TJ merupakan kandidat sumur dengan masalah wax yang direkomendasikan untuk dilakukan stimulasi sumur guna mengatasi wax tersebut. Produksi liquid pada sumur X dan Y tergolong tinggi dikarenakan persentase watercut yang sangat tinggi hampir mencapai 100% dengan laju alir minyak tergolong rendah karena faktor terbentuknya wax yang menghambat laju alir minyak itu sendiri. Berdasarkan hasil solubility test yang dilakukan di laboratorium, dilakukan solubility test untuk mendapatkan hasil solubility test dengan persentase terbaik. Sampel wax dicampurkan dengan larutan xylene:mutual solvent (2:1) pada suhu 60°C dengan soaking method mendapatkan persentase solubility sebanyak 87% dan sampel wax yang dicampurkan dengan larutan xylene:mutual solvent (2:1) pada suhu 60°C dengan agitation method dapat melarutkan wax hingga 100% tanpa tersisa residu. Setelah didapatkan hasil solubility test terbaik yang dilakukan di laboratorium PT Pertamina Hulu Indonesia Region 3 Zona 9 Tanjung Field, dimana solvent dapat melarutkan sampel wax secara maksimal. Maka untuk mengatasi wax yang terjadi pada sumur X dan sumur Y akan dilakukan solvent treatment injection sebagai upaya stimulasi guna meningkatkan laju alir minyak pada kedua sumur tersebut. Melalui prosedur perhitungan desain solvent treatment injection, akan diperoleh hasil terbaik agar proses injeksi solvent dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan prosedur sehingga setelah sumur di stimulasi diharapkan laju produksi minyak dapat meningkat
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Contributors: | Contribution Contributors/Pembimbing NIDN Thesis advisor Prasetyo, Aries NIDN12420010 |
Uncontrolled Keywords: | Stimulasi Sumur, Wax, Solubility Test, Solvent Treatment |
Subjects: | T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy |
Divisions: | Fakultas Teknik dan Desain > Teknik Perminyakan |
Depositing User: | Perpustakaan ITSB |
Date Deposited: | 22 Nov 2024 02:31 |
Last Modified: | 22 Nov 2024 02:31 |
URI: | https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/1110 |