KAJIAN PENGHIDUPAN BERKELANJUTAN (SUSTAINABLE LIVELIHOOD) TERHADAP NELAYAN DI KECAMATAN KATIBUNG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

Semidang, Daud Anggara (2024) KAJIAN PENGHIDUPAN BERKELANJUTAN (SUSTAINABLE LIVELIHOOD) TERHADAP NELAYAN DI KECAMATAN KATIBUNG KABUPATEN LAMPUNG SELATAN. S1 thesis, Institut Teknologi Sains Bandung.

[thumbnail of TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_AWAL.pdf] Text
TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_AWAL.pdf

Download (1MB)
[thumbnail of TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_BAB 1.pdf] Text
TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_BAB 1.pdf

Download (465kB)
[thumbnail of TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (346kB)
[thumbnail of TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_JURNAL.pdf] Text
TA_DAUD ANGGARA SEMIDANG_11318017_JURNAL.pdf

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kondisi kerentanan dan tingkat keberlanjutan aset penghidupan nelayan di Kecamatan Katibung, Kabupaten Lampung Selatan. Nelayan di wilayah ini sangat bergantung pada sektor perikanan tangkap yang menghadapi berbagai tantangan, termasuk perubahan iklim, pencemaran laut, dan fluktuasi harga komoditas. Penelitian ini menggunakan pendekatan Sustainable Livelihood untuk mengkaji lima aset penghidupan, yaitu modal manusia, modal alam, modal sosial, modal finansial dan modal fisik. Metode penelitian ini merupakan kombinasi antara pendekatan kualitatif dan kuantitatif (mixed methods) dengan teknik pengumpulan data melalui kuesioner, wawancara, dan observasi lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kerentanan nelayan di Kecamatan Katibung dipengaruhi oleh pencemaran laut akibat limbah industri serta variasi musim yang mengganggu aktivitas penangkapan ikan. Selain itu, hasil analisis terhadap kondisi aset penghidupan menunjukkan bahwa keterampilan yang dimiliki, seluruh indikator modal sosial, ketersediaan tabungan memiliki persentase rendah, kemudian modal fisik seperti akses terhadap infrastruktur dasar cukup baik, tetapi adopsi teknologi modern seperti alat tangkap berbasis Global Positioning System dan Fish Finder masih sangat rendah. Berdasarkan Livelihood Sustainability Index (LSI), tingkat keberlanjutan aset penghidupan nelayan berada pada kategori sedang hingga rendah, dengan prioritas peningkatan pada modal sosial, pelatihan keterampilan dan teknologi. Rekomendasi strategi meliputi pembentukan koperasi nelayan, peningkatan keterampilan untuk usaha sampingan, penguatan jaringan sosial, serta dukungan berupa peralatan alat tangkap dengan kapasitas yang lebih besar.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
Contribution
Contributors/Pembimbing
NIDN
Thesis advisor
Rina, Syahyudes
NIDN0430127901
Uncontrolled Keywords: Potensi Perikanan, Nelayan, Penghidupan Berkelanjutan, Kerentanan, Aset Penghidupan, Strategi
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor
Divisions: Fakultas Teknik dan Desain > Perencanaan Wilayah dan Kota
Depositing User: Perpustakaan ITSB
Date Deposited: 20 Nov 2024 05:35
Last Modified: 21 Nov 2024 04:38
URI: https://repository.itsb.ac.id/id/eprint/1082

Actions (login required)

View Item
View Item